RITUAL SIHIR PUTIH

Dalam menyesatkan manusia setan sangat lihai dan terlatih sebab berpengalaman Jutaan tahun lamanya. setan menggoda manusia bukan hanya dengan maksiat ( berjudi, zinah, membunuh, narkoba dan sebagainya ) namun juga lewat prilaku bid'ah atau mengada² dalam urusan Agama, point kedua ini banyak manusia yg terjerumus di dalamnya.

Dalam dunia klenik contohnya tentu setiap guru mengatakan bahwa ilmu kanuragan yang dipelajarinya adalah Ilmu putih, dan merupakan bagian dari Islam karena ada ritual zikir dan puasa, terlebih yang mengajarkan adalah seorang kiyai dan memiliki ribuan santri seolah mendapatkan legitimasi di masyarakat. sekali lagi di tegaskan olehnya Ilmu Kanuragannya adalah Ilmu putih bukan Ilmu hitam sebab tidak ada ritual bakar kemenyan ataupun menumbalkan hewan bahkan manusia.
Namun kenyataan yg kami temui dilapangan Justru ritual² "ilmu putih yang mereka lakukan mampu mengundang datangnya setan.

Sebut saja WAHYU, (seorang) pemuda yang hampir gila lantaran kerasukan jin. ia mengaku sering didatangi setan (jin) lantaran membaca " hasbunawlah wanikmal wakil.." sebanyak 313x yang dibacanya setiap matahari terbit dan tenggelam, juga ABDULLAH seorang pemuda yang rutin mengamalkan sholawat Nariyah 414 x langsung kesurupan hebat saat di bacakan ayat² ruqyah. dan yang mencengangkan jin² tersebut mengaku sebagai khodam amalan itu. dan masih banyak kasus² yang lain.

Yang Jelas menetapkan bilangan wirid dengan niat dan tata cara tertentu yang tidak pernah di contohkan nabi shallallahu alaihi wa sallam adalah perbuatan bid'ah dan jelas akan mengarahkan manusia kejalan kekufuran. bagaimana tidak, ternyata wirid-wirid yang dibaca itu adalah bentuk ritual sihir. Disadari atau tidak oleh pelakunya jelas amalan tersebut dipersembahkan untuk bangsa Jin, yang sebagai imbalannya manusia akan menguasai ilmu tertuntu, semisal pancasona, kebal senjata api & tajam, ilmu penglaris, Pengasihan dan sebagainya.

Banyak saudara kita benci kepada kemaksiatan namun terjebak kedalam kebid'ahan ini, suka mengamalkan wirid asmaul husna 5.000 kali, membaca ayat kursi 1.000 kali, al-ikhlas 1.000 kali, melakukan puasa mutih , puasa ngebleng, puasa kalong, puasa pati geni dan meyakini bahwa ilmu yang didapatkannya adalah Ilmu syar'i.

Allah telah menjelaskan bagaimana tipu muslihat jin dalam menyesatkan manusia lewat ritual² semacam ini :

ﻳَﺎ ﻣَﻌْﺸَﺮَ ﺍﻟْﺠِﻦِّ ﻗَﺪِ ﺍﺳْﺘَﻜْﺜَﺮْﺗُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺈِﻧْﺲِ ۖ ﻭَﻗَﺎﻝَ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺅُﻫُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺈِﻧْﺲِ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﺍﺳْﺘَﻤْﺘَﻊَ ﺑَﻌْﻀُﻨَﺎ ﺑِﺒَﻌْﺾٍ ﻭَﺑَﻠَﻐْﻨَﺎ ﺃَﺟَﻠَﻨَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﺃَﺟَّﻠْﺖَ ﻟَﻨَﺎ ۚ ﻗَﺎﻝَ ﺍﻟﻨَّﺎﺭُ ﻣَﺜْﻮَﺍﻛُﻢْ ﺧَﺎﻟِﺪِﻳﻦَ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺇِﻟَّﺎ ﻣَﺎ ﺷَﺎﺀَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ۗ ﺇِﻥَّ ﺭَﺑَّﻚَ ﺣَﻜِﻴﻢٌ ﻋَﻠِﻴﻢٌ

"Hai golongan jin, sesungguhnya kamu telah banyak menyesatkan manusia", lalu berkatalah kawan-kawan meraka dari golongan manusia: "Ya Tuhan kami, sesungguhnya sebahagian daripada kami telah dapat kesenangan dari sebahagian (yang lain) dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Engkau tentukan bagi kami". Allah berfirman: "Neraka itulah tempat diam kamu, sedang kamu kekal di dalamnya, kecuali kalau Allah menghendaki (yang lain)". Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
(QS Al-An'am: 128)

Setan dari bangsa jin menyukai perbuatan bid'ah namun tidak membelanya, melainkan hanya cuci tangan. Sementara manusia yang melakukannya menjadi pembela dengan mengatakan ini bid'ah hasanah, menyukainya dan membelanya, kecuali mereka yang di tetapkan hatinya mendapatkan petunjuk.

Dalam sebuah atsar (perkataan salaf) Iblis berkata :

“Kubinasakan anak keturunan Adam dengan dosa namun mereka membalas membinasakanku dengan istighfar dan ucapan la ilaha illallah. Setelah kuketahui hal tersebut maka kusebarkan di tengah-tengah mereka bid’ah. Akhirnya mereka berbuat dosa namun tidak mau bertaubat karena mereka merasa sedang berbuat kebaikan"


Penulis:️ Ust. Syuhada Hanafi, S.Pd.I.
Editor Admin : MIDB