Semuanya akan dimintai pertanggung jawaban. Allah tidak membiarkan manusia begitu saja diciptakan. Apa yang Allah berikan kepada manusia ini adalah sesungguhnya amanah dari-Nya, termasuk waktu atau kesempatan untuk melakukan kebaikan dengannya. Dan setiap amanah pasti akan diminta kembali sekaligus dimintai pertanggungjawabannya.
Allah mengibgatkan manusia,
ุฃََูุญْุณَุจُ ุงْูุฅِْูุณَุงُู ุฃَْู ُูุชْุฑََู ุณُุฏًู
“Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)?” (Al-Qiyamah: 36)
Tidak ada satupun nikmat, melainkan ada pertanggubg jawabannya di hari kiamat.
Allah berfirman:
ุซُู َّ َูุชُุณْุฃََُّูู َْููู َุฆِุฐٍ ุนَِู ุงَّููุนِูู ِ
"Kemudian pada hari itu kalian benar-benar akan ditanya tentang nikmat itu."(At-Takatsur : 8)
Menyibukkan diri dalam hal yang sia-sia, merusak diri maupun agama seseorang.
Dari Abu Huroiroh ุฑุถู ุงููู ุนูู, Rasululloh ุตูู ุงููู ุนููู ูุณุงู bersabda:
ู ู ุญุณู ุฅุณูุงู ุงูู ุฑุก ุชุฑูู ู ุง ูุง ูุนููู. ุฑูุงู ุงูุชุฑู ุฐู ูุบูุฑู .
"Diantara tanda-tanda baiknya keislaman seseorang adalah meninggalkan perkara yang sia-sia (tidak berguna baginya)" (HR At-Tirmidzy dan yang lainnya disohihkan oleh Al-Albany)
Berkata Malik bin Dinar ุฑุญู ู ุงููู:
ุฅุฐุง ุฑุฃูุช ูุณุงูุฉ ูู ููุจู ููููุง ูู ุจุฏูู ูุญุฑู ุงูุง ูู ุฑุฒูู ูุงุนูู ุฃูู ุชููู ุช ููู ุง ๏ปปูุนููู.
ููุถ ุงููุงุฏุฑ 1/369
" Apabila kalian melihat kejumudan dalam hatimu, kelemahan dalam fisikmu dan dijauhkan kamu dari rizkimu, ketahuilah bahwa kalian telah terjerumus dalam perkara yang sia-sia (tidakberguan baginu)".(Faidhul Qodir 1/369)
๐Pergunakanlah waktu untuk yang bermanfaat...
tinggalkan kesia-siaan,
jika kita ingin bahagia di dunia dengan bagian kita...!
Allah mangajarkan satu doa agar senantiasa kita mensyukuri nikmatnya,
ุฑَุจِّ ุฃَْูุฒِุนِْูู ุฃَْู ุฃَุดُْูุฑَ ِูุนْู َุชََู ุงَّูุชِู ุฃَْูุนَู ْุชَ ุนَََّูู َูุนََٰูู َูุงِูุฏََّู َูุฃَْู ุฃَุนْู ََู ุตَุงِูุญًุง ุชَุฑْุถَุงُู َูุฃَุฏْุฎِِْููู ุจِุฑَุญْู َุชَِู ِูู ุนِุจَุงุฏَِู ุงูุตَّุงِูุญَِูู
"Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh." (An-Naml : 19)
๐Abu Yusuf Masruhin, Lc
Allah mengibgatkan manusia,
ุฃََูุญْุณَุจُ ุงْูุฅِْูุณَุงُู ุฃَْู ُูุชْุฑََู ุณُุฏًู
“Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa pertanggung jawaban)?” (Al-Qiyamah: 36)
Tidak ada satupun nikmat, melainkan ada pertanggubg jawabannya di hari kiamat.
Allah berfirman:
ุซُู َّ َูุชُุณْุฃََُّูู َْููู َุฆِุฐٍ ุนَِู ุงَّููุนِูู ِ
"Kemudian pada hari itu kalian benar-benar akan ditanya tentang nikmat itu."(At-Takatsur : 8)
Menyibukkan diri dalam hal yang sia-sia, merusak diri maupun agama seseorang.
Dari Abu Huroiroh ุฑุถู ุงููู ุนูู, Rasululloh ุตูู ุงููู ุนููู ูุณุงู bersabda:
ู ู ุญุณู ุฅุณูุงู ุงูู ุฑุก ุชุฑูู ู ุง ูุง ูุนููู. ุฑูุงู ุงูุชุฑู ุฐู ูุบูุฑู .
"Diantara tanda-tanda baiknya keislaman seseorang adalah meninggalkan perkara yang sia-sia (tidak berguna baginya)" (HR At-Tirmidzy dan yang lainnya disohihkan oleh Al-Albany)
Berkata Malik bin Dinar ุฑุญู ู ุงููู:
ุฅุฐุง ุฑุฃูุช ูุณุงูุฉ ูู ููุจู ููููุง ูู ุจุฏูู ูุญุฑู ุงูุง ูู ุฑุฒูู ูุงุนูู ุฃูู ุชููู ุช ููู ุง ๏ปปูุนููู.
ููุถ ุงููุงุฏุฑ 1/369
" Apabila kalian melihat kejumudan dalam hatimu, kelemahan dalam fisikmu dan dijauhkan kamu dari rizkimu, ketahuilah bahwa kalian telah terjerumus dalam perkara yang sia-sia (tidakberguan baginu)".(Faidhul Qodir 1/369)
๐Pergunakanlah waktu untuk yang bermanfaat...
tinggalkan kesia-siaan,
jika kita ingin bahagia di dunia dengan bagian kita...!
Allah mangajarkan satu doa agar senantiasa kita mensyukuri nikmatnya,
ุฑَุจِّ ุฃَْูุฒِุนِْูู ุฃَْู ุฃَุดُْูุฑَ ِูุนْู َุชََู ุงَّูุชِู ุฃَْูุนَู ْุชَ ุนَََّูู َูุนََٰูู َูุงِูุฏََّู َูุฃَْู ุฃَุนْู ََู ุตَุงِูุญًุง ุชَุฑْุถَุงُู َูุฃَุฏْุฎِِْููู ุจِุฑَุญْู َุชَِู ِูู ุนِุจَุงุฏَِู ุงูุตَّุงِูุญَِูู
"Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh." (An-Naml : 19)
๐Abu Yusuf Masruhin, Lc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar